Selasa, 12 Juni 2012

Bab 10 : MANUSIA DAN KEGELISAHAN

Nur Oktri H - 1A111284

1.      Pengertian Kegelisahan
Pernahkah melihat seseorang bertindak atau berprilaku tidak biasanya seperti mondar-mandir dalam ruang tertentu, tidak sabaran, tidak tenang atau kelihatan seperti bingung? Ternyata ekspresi tersebut adalah ekspresi dimana seseorang sedang mengalami kegelisahan.
Kegelisahan berasal dari kata gelisah, yang berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir serta bertindak seperti yang sudah disebutkan diatas.
Kegelisahan merupakan salah satu ekspresi dari kecemasan. Karena itu dalam kehidupan sehari-hari, kegelisahan juga diartikan sebagai kecemasan. Kekawatiran ataupun ketakutan. Masalah kecemasan atau kegelisahan berkait juga dengan masalah frustasi.
2.      Tiga macam kecemasan yang menimpa manusia
Menurut ahli psikoanalisa, Sigmund Freud berpendapat bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia, yaitu :
a        .   Kecemasaan Objektif
Suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya, hal ini sering disebut juga trauma bahkan bisa menjadi phobia.
b        .   Kecemasan Neurtis (Syaraf)
Kecemasan ini timbul akibat pengamatan tentang bahaya yang naluriah., misalnya karena penyesuaian diri dengan lingkungan atau perasaan gugup
c        .   Kecemasaan Moril
Disebabkan karena pribadi seseorang yang menyangkut emosional, misalkan iri, benci, dendam, dengki, marah, gelisah, cinta dll.  Kecemasan ini bisa timbul karena melihat kelebihan atau kekurangan orang lain dan tidak mampu mengendalikannya.
3.      Sebab Orang Gelisah
·         Gelisah terhadap dosa-dosa dan pelanggaran ( yang telah dilakukan )
·         Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
·         Takut akan kehilangan milik ( harta dan jabatan )
·         Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )
4.      Usaha Mengatasi Kegelisahan
Usaha-usaha yang dapat kita lakukan untuk mengatasi kegelisahan ini peratama-tama harus mulai dari diri kita sendiri terlebih dahulu, yaitu kita harus bersikap tenang. Dengan sikap tenang kita dapat berpikir tenang, sehingga kesulitan dapat kita atasi. Sedangkan cara yang paling ampuh untuk mengatasi kegelisahan adalah dengan berserah diri kepada Tuhan.
5.      Pengertian Keterasingan
Keterasingan berasal dari kata terasing, dan kata dasarnya adalah asing. Asing berarti sendiri, tidak dikenal orang, sehinga kata terasing berarti, tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain, atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Penyebabnya ialah perilakunya yang tidak dapat diterima atau tidak dapat dibenarkan oleh masyarakat, atau kekurangan yang ada pada diri seseorang, sehingga ia tidak dapat atau sulit menyesuaikan diri dalam masyarakat.
  
6.      Pengertian Kesepian
Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi, tidak berteman. Setiap orang pernah mengalami kesepian. Karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.
7.      3 Penyebab Kesepian
a        .       Psychological Problems
Masalah-masalah psikologis merupakan sebab potensial yang dapat menimbulkan kesepian, terutama bila individu yang bersangkutan tidak mampu menyelesaikan masalah terus-menerus larut dalam kesedihan.
b        .      Interpersonal Problems
Hal ini disebabkan karena subjek kehilangan orang-orang terdekatnya atau memutuskan hubungan dengan orang lain (berpisah atau bercerai).
c        .       Social Shock
Masalah-masalah sosial seringkali membawa dampak negatif, terutama pada masyarakat perkotaan (urban society) seperti pengangguran.
8.      Contoh Orang Yang Sedang Kesepian
Frustasi dapat mengakibatkan kesepian dalam hal seperti itu orang tidak mau diganggu, ia lebih senang dalam keadaan sepi, tidak suka bergaul, ia lebih senang hidup sendiri. Orang yang frustasi itu bersikap rendah diri. Orang yang bersikap rendah diri, pemalu, minder, merasa dirinya kurang berharga dibanding orang lain, karena itu ia lebih suka menyendiri, karena menyendiri itulah akibatnya kesepian.
9.      Pengertian Ketidak Pastian
Ketidak pastian berasal dari kata tidak pasti artinya tidak menentu, tidak dapat ditentukan tidak tahu, tanpa arah yang jelas, tanpa asal-usul yang jelas. Jadi, ketidak pastian adalah keadaan yang tidak pasti, tidak tentu, tidak dapat ditentukan, tidak tahu, keadaan tanpa arah yang jelas, keadaan tanpa asal-usul yang jelas, itu semua adalah akibat pikirannya tidak dapat konsentrasi.
Ketidak konsentrasian disebabkan oleh berbagai sebab, yang jelas pikiran kacau.
Ketidak pastian tentang lulus atau tidak dalam ujian sarjana yang sudah lama ditunggu-tunggu membuat orang gelisah. Lulus atau tidak lulus ujian sarjana akan menentukan status atau karir seseorang dalam hidupnya. Ketidak pastian ini akan merugikan, karena status dari karir itu terancam. Karena ketidak pastian ini akan merugikan, karena status dari karir itu terancam. Karena ketidak pastian itu status yang telah ditetapkan oleh atasan menjadi hilang, berhubungan ada orang lain yang lebih dulu memenuhinya.
10.  Penyebab Ketidakpastian
Beberapa sebab orang tak dapat berpikir dengan tidak pasti ialah :
a.       Obsesi
b.      Phobia
c.       Kompulasi
d.      Hysteria
e.       Delusi
f.       Halusinasi
g.       Keadaan emosi 
11.  Usaha Mengatasi Ketidakpastian
Untuk dapat menyembuhkan keadaan ketidakpastian bergantung pada mental si penderita. Andaikata penyebabnya sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi penderita diajak pergi sendiri ke psikolog.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar